Asal mula pekon yang masih menginduk di pekon tanjung
begelung ini hanya berisi sekitar 5 orang penduduk. Pekon yang di buka pada tahun 1939 ini awal mulanya belum
seutuhnya menjadi pekon tetapi masih berupa dusun. Tanjung rejo ini di bentuk
oleh enam orang yang bernama : Pak. Murian, Pak. Tori, Pak. Rusdi, Pak. Kromo
Gareng Dan Pak. Mulyono.
Kemudian dusun ini di prakarsai oleh Bpk. Kartawi dan di
beri nama Dusun Tanjung Rejo. Yang mempunyai kurang lebih sekitar 12 KK. Generasi
berikutnya masyarakat sudah belajar mengenal demokrasi dengan memilih kepala
dusun yang baru setelah masa kepemimpinan bpk. Kartawi lengser. Dan terpilihlah
ketua dusun yang baru yaitu Bpk. Tori.
Pada masa penjajahan jepang 1942 Dusun tanjung rejo sudah menyaksikan
jaman perjuangan dan juga mengalami masa penjajahan tersebut. Sampai dengan
datangya tentara sekutu. Pada masa inilah pekon tanjung rejo yang sebelumnya sebuah
dusun di resmikan menjadi sebuah pekon oleh pemerintah kabupaten dan di
pemekaran pekon pada waktu itu di pimpin oleh bapak Cokro.
Pada masa itu pekon
Tanjung Rejo sudah tidak lagi menginduk di tanjung begelung. Kemudian kepemimpinan
di ambil alih oleh Bpk. Kaliman. Pada masa ini kepemimpinan pak kaliman bejalan
kurang lebih selama 4 periode. Dan pada akhirnya pak kaliman lengser dan
kepemimpinan di lanjutkan oleh bpk. Lias, Masa pemerintahan ini berjalan sampai
dengan 1 periode dan memiliki anggota masyarakat kurang lebih 80 KK.
Kemudian pemrintahan dilanjutkan lagi oleh bpk. Kaliman yang
dulu merupakan mantan kepala pekon tanjung rejo dulu. Bapak Kaliman masih
sempat memimpin selama da periode dan sudah mempunyai anggota msyarakat
sebanyak kurang lebih 150 KK. Dan menjabat selama kurang lebih dua periode. Kemudian pada masa itu bapak Kaliman Lengser kembali dan di
lanjutkan oleh bapak Sukar dan menjabat selama kurang lebih 1 periode dengan
jumbalah anggota masyarakat kurang lebih sekitar 250 KK.
Generasi kepemimpinan berikutnya di lanjutkan oleh bapak
Paijan dan sudah mengalamai banyak perkembangan penduduk hingga mencapai kurang
lebih 500 KK. Dan bapak Paijan mempin kurang lebih selama 1 periode. Selanjutnya pemerintahan di lanjutkan oleh bapak Paijan,
selama 1 periode dan di lanjutkan lagi oleh bapak Samsuri selama 1 periode
kemudian di lanjutkan lagi oleh bapak Hadi Suprapto. Selama 1 periode hingga
saat ini kepemimpinan masih di lanjutkan oleh Sekdes Bapak Subagio yang juga
merupakan PJS Pekon Tanjung Rejo.
0 comments:
Posting Komentar